Sabtu, 01 Agustus 2015

Bulog Banyumas Tarik Empat Karung Raskin Berkutu

Sabtu, 1 Agustus 2015


PURWOKERTO, suaramerdeka.com - Bulog Sub Divre IV Banyumas, Jumat (31/7), menarik empat karung raskin (60 kg) mengandung kutu beras yang terlanjur dibagikan kepada warga Desa Darmakradenan Kecamatan Ajibarang.

Humas Sub Divre IV Banyumas M Priyono, mengatakan, empat karung raskin yang ditarik masing-masing berisi 15 kg. Laporan yang masuk, raskin tersebut mengandung kutu beras yang sudah mati. “Setelah ada laporan langsung kita tarik dan diganti dengan kulaitas yang lebih baik,” kata Priyono, Jumat (31/7).

Menurutnya, hasil analisa sementara, munculnya kutu beasr tersebut kemungkinan dari kualitas produksi padi yang diolah menjadi beras saat dikirim oleh rekanan. terkait hal itu bisa lolos dari sortir di gudang, katanya, kemungkinan posisinya saat berada di gudang ada di tengah. “Tapi ini tidak membahayakan kesehatan, dan setelah kita lihat, kutu berasnya juga sudah mati dan berasnya juga masih bersih. Kalau dimasak masih aman asal saat dibersihkan pakai air kan bisa kebawa,” ujarnya.

Pemerintah desa langsung melaporkan ke Bulog Banyumas. Setelah mendapat laporan itu, katanya, Bulog langsung melakukan penarikan dan diganti yang baru. Dia menegaskan, beras berkutu yang dibagikan pada warga Desa Darmakradenan tersebut bukan stok beras lama atau hasil penyerapan tahun 2014. Menurutnya, beras yang mengandung kutu tersebut kemungkin beras yang disimpan di gudang Bulog di tumpukan beras bagian atas. (Agus Wahyudi/CN38/SM Network)

http://berita.suaramerdeka.com/bulog-banyumas-tarik-empat-karung-raskin-berkutu/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar