Selasa, 3 Maret 2015
Kotamobagu,Pilarsulut.com - Ditengah terjadinya lonjakan harga beras yang di alami oleh masyarakat Kotamobagu dan program pemerintah Raskin yang di jalankan oleh Pemerintah Kotamobagu yang pada dasarnya membantu masyarakat yang tidak mampu, di cederai oleh oknum pegawai bulog.
Seperti yang diketahui, Senin (02/3) pihak Polres Bolmong melakukan penangkapan terhadap salah satu oknum pegawai Bulog yang saat itu berada di gudang bulog sub divre kotamobagu, penangkapa terjadi saat akan di lakukan pemuatan/pemindahan beras raskin ke truk penada yang akan di bawah ke Makassar.
Terkait kejadian itu Kabag Ekonomi dan Pembangunan Ham Rumoroi saat di konfirmasih terkait penjual raskin oleh oknum Pegawai bulog ke penada menanggapi,”bahwa hal tersebut baru saya dengar kalaupun ada itu pelangaran dan bukan hanya berlaku bagi pegawai bulog saja, tapi bagi penada dan masyarakat yang menjual beras raskin, ini termasuk himbauan kepada masyarakat bahwa jika kami mendapkan data ada masyarakat yang menjual raskin ke penada makan akan di coret dari daftar penerima,”tegas Ham.
Terkait penangkapan oknum pegawai bulog mendapatkan kecaman dari Ketua Umum HMI Cabang Bolmong Raya Sutrisno Tola.
" Ini langkah yang tidak baik bagi Perusahaan Bulog yang seharus mereka menjadi solusi di tengah melonjaknya harga beras, herannya juga raskin pun di embat, bulog harus di audit jangan sampai kejadian kemarin terulang kembali atau kejian kemarin hanya sebagian kecil dari langkah langkah para mafia beras yang ada di kotamobagu secara khusus,''pungkasnya
Reporter : Abdi
Editor : Fhay
http://www.pilarsulut.com/view/11974/Hukrim/Waduh..Raskin-di-Perjual-Belikan-Oknum-Pegawai-Bulog-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar