Warga Bone Keluhkan Raskin Penuh Kutu

Jumat, 28 Februari 2014

BONEPOS.WATAMPONE - Warga keluhkan beras bantuan rakyat miskin (raskin) dari Bulog yang diduga tak layak konsumsi. Beras tersebut dianggap tak layak untuk di konsumsi lantaran sudah menguning dan bercampur kutu.

Keluhan itu disampaikan sejumlah warga Kelurahan Jeppe'E, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone. Mereka mengaku beras yang beberapa waktu lalu dibagikan kepada mereka ternyata kualitsanya buruk, banyak kutu dan menguning.

"Melihat kondisi berasnya, sepertinya tidak bisa dimakan. Banyak kutunya dan banyak yang pecah. kok bulog seperti ini," kata Jamal salah seorang warga penerima raskin.

Hal yang sama juga di alami oleh warga Desa Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dimana warga penerima raskin rata-rata mengeluhkan bahwa beras raskin yang dibagikan Bulog mutunya jelek.

"Jelek pak mutunya, tidak seperti sebelumnya, ini sudah kuning, dan bau," kata Sulaeman salah seorang warga penerima raskin di daerah setempat.

Dia berharap agar pemerintah mengawasi pendistribusian beras ke masyarakat agar menerima yang layak konsumsi, seperti yang selama ini pemerintah gembar-gemborkan.

Hingga berita ini diturunkan, Kepala Depot Logistik (Dolog), mau pun Sub Badan Urusan Logistik (Bulog) Bone belum bisa dimintai konfirmasi.

Laporan : Enal Shaenal
Editor : Andes

http://www.bonepos.net/2014/02/warga-bone-keluhkan-raskin-penuh-kutu.html