Kamis, 11 Oktober 2012

Kualitas Raskin di Lotim Jelek

Kamis, 11 Oktober 2012
Mataram (Global FM Lombok) –

Beras miskin (raskin) yang beredar di beberapa Desa Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur (Lotim) kualitasnya jelek. Kualitas raskin jelek yang dikirim dari Dolog itu dikhawatirkan akan mengganggu kesehatan masyarakat. Selain itu, jatah raskin tahun ini berkurang dari tahun lalu sehingga warga miskin banyak yang protes. Masyarakat meminta agar kualitas beras raskin lebih baik dan menjadi perhatian pemerintah, khususnya Dolog.

“ Beras raskin ya, ini menjadi keluhan masyarakat. Jangan sampai berasnya juga ikut miskin. Artinya kualitas yang dikirim oleh Dolog kepada kami sampai saat ini memang sangat kurang baik dan ini membawa efek akan mengganggu kesehatan masyarakat kami. Kami minta supaya beras yang dikirim melalui Dolog untuk hajatan beras raskin ini kualitasnya baik,” kata salah seorang anggota Ikatan Kepala Desa Kecamatan Aikmel Lotim, Mahmud, di kantor Gubernur NTB, Rabu (10/10).

Menanggapi hal tersebut, Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi, MA, mengatakan, hal itu akan menjadi catatan tersendiri bagi pemerintah provinsi (Pemprov) NTB. Tapi dalam hal ini, masyarakat diminta untuk memberikan bukti agar menguatkan keluhan masyarakat. Karena, jika disampaikan tanpa memiliki bukti dan fakta, maka Bulog juga akan ragu dengan hal tersebut. Selama ini, Pemprov NTB dengan Divre Bulog selalu berkoordinasi untuk memastikan kualitas beras raskin yang diberikan kepada masyarakat lebih baik.

Data yang ada, kuota raskin untuk NTB sejak Juni hingga Desember tahun ini sebanyak 483 ribu rumah tangga sasaran atau terjadi penurunan hampir 15 persen. Kouta raskin itu lebih rendah dari data usulan Badan Pusat Statistik NTB sebanyak 700-an ribu rumah tangga sasaran. Setiap rumah tangga sasaran mendapat 15 kilogram per bulan dengan harga tebus Rp 1.600 per kilogram di titik distribusi. (ozi)

http://globalfmlombok.com/content/kualitas-raskin-di-lotim-jelek

Tidak ada komentar:

Posting Komentar