Kamis, 12 Februari 2015
MANGKUBUMI – Sejumlah masyarakat melakukan aksi demonstrasi ke Gudang Beras Bulog Linggajaya, Mangkubumi, kemarin (11/2/2015). Unjuk rasa dipicu terkait adanya temuan raskin yang menyusut saat diterima masyarakat.
Dengan membawa spanduk bertuliskan “Usut Tuntas Mafia Raskin” massa aksi meminta kasus penyusutan raskin tersebut diusut secara tuntas oleh pihak kepolisian. Selain meminta pihak bulog melakukan penimbangan ulang terhadap beras raskin yang disimpan di Gudang Bulog tersebut.
Koordinator Aksi Fahmi Muzaki mengatakan pihaknya sering menemukan beras raskin yang diterima masyarakat berkurang, hal itu terlihat dari berat beras yang diterima setiap karung. ”Kami menduga ada mafia raskin yang memainkan penyaluran beras. Dari satu karung yang seharusnya 15 kilogram, susut 2-3 Kg Itu merugikan masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, dari beberapa sampel yang diambil di Kabupaten dan Kota Tasikmalaya penyusutan raskin ini sangat terlihat. “Saya lihat penyusutan raskin ini terjadi secara sistematis dan saya curiga bulog tahu mengenai ini, “ ungkapnya.
Untuk itu, kata dia, dengan adanya penyusutan beras raskin tersebut. Pihaknya meminta pertanggung jawaban pihak bulog dan rekan kerjanya. “Entah itu bulog, satker, kepala gudang ataupun jasa angkutan. Semuanya harus bertanggung jawab,” paparnya.
Untuk itu, pihaknya meminta pihak kepolisian atau kejaksaan mengusut tuntas mafia raskin tersebut. “Kalau pihak kepolisian dan kejaksaan disini tidak bisa mengungkap, kami akan melaporkan ke kejati dan polda,” ancamnya.
Sementara itu, Kepala Gudang Beras Bulog Linggajaya, Mangkubumi Encep Rahmawan mengatakan sebenarnya apabila ada beras raskin yang berkurang saat diterima masyarakat, tinggal dikembalikan lagi ke pihak bulog. “Kita 1×24 jam bisa menerima pengembalian beras raskin yang kurang atau menyusut,” ungkapnya saat ditemui di kantornya.
Dia menjelaskan mengenai penyaluran beras raskin ini, pihak bulog sudah menyerahkan kepada satker. “Dan satker mempercayakan kepada jasa angkutan, ” paparnya.
Untuk itu, kata dia, apabila ada beras raskin yang mengalami penyusutan itu terjadi diangkutan. “Karena kan kalau di gudang itu sebelum diangkut ditimbang dulu, sudah jelaskan barusan juga saat ditimbang tidak ada yang kurang,” tandasnya. (ali)
http://www.radartasikmalaya.com/metro/2015/beras-raskin-menyusut-2-kg.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar