Kamis, 12 Juni 2014

4 Ton Beras Membusuk di Gudang Dinsos

Kamis, 12 Juni 2014

PAMEKASAN – Sebanyak 4 ton cadangan beras pemerintah (CBP) akhirnya tidak layak dikonsumsi karena membusuk. Beras itu membusuk di gudang penyimpanan Dinas Sosial Pamekasan (Dinsos).

Beras tersebut merupakan sisa dari program bantuan pemerintah pusat setiap tahun. Setiap kabupaten mendapatkan jatah 100 ton CBP setiap tahun. Beras itu seharusnya didistribusikan jika terjadi bencana alam.

CBP tersebut diambil dari gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) Pamekasan ketika ada bencana yang sesuai dengan kebutuhan. Saat banjir terjadi di Pamekasan, dinsos mengambil cukup banyak CBP untuk disalurkan kepada korban banjir itu. Namun, ada 4 ton beras yang tersisa dan langsung disimpan di gudang kantor tersebut.

Beras itu disimpan cukup lama di gudang dinsos. Diketahui, dinsos mengambil CBP dari bulog Desember 2013. Berarti, CBP tersebut disimpan di gudang dinsos sekitar tujuh bulan lamanya. Hingga kini beras-beras yang masih berkarung bulog itu masih berada di gudang dinsos.

Kepala Bidang (Kabid) Sosial Dinsos Pamekasan Achmad Subaidi mengungkapkan, beras tersebut sengaja disimpan sejak kejadian banjir akhir 2013. Beras yang tersisa 4 ton itu adalah sisa dari beras yang didistribusikan kepada korban banjir. ’’Mungkin, beras tersebut busuk karena tidak dirawat. Sementara itu, di sini tidak ada upaya untuk merawatnya,’’ ungkapnya. (fat/mad/JPNN/c22/bh)

http://www.jawapos.com/baca/artikel/2470/4-Ton-Beras-Membusuk-di-Gudang-Dinsos

Tidak ada komentar:

Posting Komentar