Senin, 22 Juli 2013

Bulog Siap Turunkan Harga Daging di Seluruh Daerah

21 Juli 2013

Metrotvnews.com, Jakarta: Perum Bulog juga siap menurunkan harga daging di daerah. Untuk awal, Perum Bulog bakal salurkan daging ke Jawa Barat.

Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso mengatakan, Perum Bulog tidak hanya menyalurkan daging impornya ke wilayah Jabodetabek. Mulai pekan ini, Perum Bulog juga akan menyalurkan daging impor ke daerah-daerah lain yang membutuhkan.

"Misalnya, di Jawa Barat. Tadi sudah ada pembicaraan dengan Gubernur Jawa Barat," kata Sutarto saat dihubungi, Minggu (21/7).

Sutarto menuturkan, Perum Bulog tidak menutup kemungkinan menyalurkan ke daerah lain selain Jawa Barat. "Tergantung permintaan, di mana yang kurang dan harga masih tinggi, kami siap memasok," tuturnya.

Sutarto melanjutkan, dari total 3.000 ton daging yang diimpor Perum Bulog dari Australia hingga kini telah terealisasi 400 ton. Adapun, lanjutnya, pada pekan ini bakal masuk lagi sedikitnya 200 ton. "Yang sudah terjadwal masuk melalui Pelabuhan Tanjung Priok sekitar 100 ton. Sisanya, melalui (Bandara) Soekarno-Hatta. Total pekan ini sekitar 200 ton," tutur Sutarto.

Jumlah ini, sambungnya, akan terus bertambah hingga masa berlaku pemasukan pada 31 Desember 2013.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Suswono mengklaim operasi pasar daging sapi maksimal Rp85.000 per kilogram oleh Perum Bulog akan menurunkan harga daging sapi di daerah lain di Tanah Air.

"Jakarta itu barometer. Kalau harga daging sapi di Jakarta turun maka akan menurunkan harga daging sapi lainnya di Tanah Air," tutur Suswono, pekan lalu, di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta.

Menurut Suswono, saat ini harga daging sapi di Jakarta telah menjadi referensi harga daging sapi di daerah lain.

Suswono mencontohkan, saat dia mengunjungi Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), harga daging sapi juga menyentuh level Rp100 ribu per kilogram. Padahal, di Kabupaten Sumbawa, harga daging sapi hanya sebesar Rp65 ribu per kilogram.

"Pricemaker di Jakarta itu 56% dibentuk oleh feedlotter (tempat penggemukan sapi). Sisanya, dari peternakan daging sapi berasal dari peternakan di sejumlah daerah di Banten, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Di luar itu, daging sapi dari daerah lain tidak turun," terang Suswono.

Suswono mengungkapkan, masih bertenggernya harga daging sapi di beberapa daerah pada level Rp100 ribu per kilogram karena stok sapi potong sudah banyak dipegang makelar. "Mereka yang menahan," kata dia.

Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Syukur Iwantoro mengatakan, feedloter berdalih mahalnya harga daging sapi eks impor karena sudah menyamai harga di tingkat sapi peternak.

Padahal, feedloter membeli pada posisi Rp29 ribu per kilogram bobot hidup dengan menggemukan selama 3 bulan itu setara Rp70 ribu per kilogram daging.

"Dengan menjual mencapai Rp90 ribu per kilogram daging pun sudah diluar kewajaran," tukasnya, pekan lalu, di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta. (Bunga Pertiwi Adek Putri)

Editor: Henri Salomo Siagian

http://www.metrotvnews.com/metronews/read/2013/07/21/2/169842/Bulog-Siap-Turunkan-Harga-Daging-di-Seluruh-Daerah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar