Kamis, 04 Juni 2015

Bulog Akui Raskin Tak Higienis

Rabu, 3 Juni 2015

JAKARTA (SK) – Direktur Perum Bulog Lely Pelitasari mengakui beras untuk masyarakat miskin (raskin) sudah tidak higienis di-bandingkan beras premium. Dia juga membenarkan bah-wa raskin yang disimpan di gudang Bulog untuk cadangan, sudah berkutu.

“Itu stok lama yang memang banyak kita tahu, simpan beras sekarung ditaruh saja sebulan sudah kutuan,” ujar Lely di Jakarta, Senin (1/6).

Menghadapi hal itu, Lely menegaskan, pihaknya tidak tinggal diam. Menurut dia, Bulog berencana akan meningkatkan kualitas raskin yang akan dijual. “Komitmen kami untuk memperbaiki kualitas insya Allah tahun ini lebih baik lagi,” ujar Lely.

Bulog hingga saat ini masih punya stok sisa tahun 2014 sekitar 300.000 ton. Pasokan tersebut diperkirakan habis satu bulan setengah ke depan.

Lely memaparkan paling tidak penyaluran beras raskin pada Agustus sudah bisa menggunakan stok yang tahun 2015. “Jadi pasokan raskin sudah jauh lebih baik,” ujar dia menjamin.

Pada bagian lain, penyerapan gabah dan beras oleh Bulog hingga 31 Mei 2015 ini lebih rendah 300.000 ton dibanding periode sama tahun lalu. Lely mengatakan, sampai dengan 31 Mei 2015, pembelian gabah dan beras oleh Bulog dari dalam negeri hampir 1,2 juta ton.

“Dibanding 31 Mei 2014 ada selisih 300.000 ton se-dikit lebih rendah,” katanya.
Realisasi tahun ini lebih rendah disebabkan Bulog baru bisa melakukan pembelian setelah dikeluarkannya Inpres No 5 tahun 2015 pada Maret lalu.

Lely menambahkan, penyaluran raskin hingga Mei mencapai 1,04 juta ton atau 90 persen dari target Mei. Namun ada beberapa daerah yang belum selesai disebabkan adanya tunggakan. Selain itu, penyaluran raskin untuk wilayah terisolir dila-kukan tidak tiap bulan, melainkan dua atau tiga bulan sekali.

“Cadangan beras pemerintah masih aman untuk 5,8 bulan ke depan,” ucap Lely.
Berdasarkan Inpres No 5 tahun 2015, Bulog mengembang tiga fungsi yakni sebagai lembaga yang mengadakan beras dan gabah, sebagai penyalur raskin, dan sebagai pengelola cadangan beras pemerintah. (nov)

http://www.suarakarya.id/2015/06/03/bulog-akui-raskin-tak-higienis.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar