Sabtu, 14 Maret 2015
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Beras miskin (Raskin) berkualitas buruk dan berkutu, terjadi pada pengiriman bulan Februari dan Maret 2015, setelah mendapat kecaman aktivis Ansor, kini Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kota Banjar, Kusnadi, mengecam pihak Bulog atas kejadian tersebut.
“Apapun alasannya, pihak Bulog jangan seenaknya mengirim beras berkualitas buruk dua periode berturut-turut. Dan kami akan meminta penjelasan kongkrit atas kejadian tersebut,” tegasnya kepada HR Online, Sabtu, (14/03/2015).
Raskin berkualitas buruk dan berkutu, kata Kusnadi, tidak hanya merugikan pihak Pemkot Banjar dan masyarakat, tapi juga mengganggu keamanan pangan dan kesehatan rakyat.
“Sudah tugas utama Bulog mengutamakan kualitas raskin, dengan mengirim sesuai standar dan kualitas, agar layak untuk dikonsumsi,” ujarnya.
HKTI dengan tegas meminta Bulog untuk pengiriman berikutnya mampu menjamin kasus serupa tidak terulang. “Saya ingatkan, tidak hanya di wiyalah Kota Banjar saja. HKTI ada di setiap kabupaten dan kota se-Indonesia,” tegas Kusnadi mengingatkan.
Bahkan lanjut Kusnadi, HKTI Kota Banjar akan melakukan pengawasan Raskin untuk pengiriman dari bulan April dan selanjutnya. “Kami akan terjun langsung untuk mengecek, dan memantau raskin periode berikutnya, baik itu ketika sampai di desa maupun ke gudang Bulog,” tukasnya. (Nanang S/R1/HR-Online)
http://www.harapanrakyat.com/2015/03/hkti-banjar-kecam-bulog-raskin-buruk-ganggu-keamanan-pangan-kesehatan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar