Kamis, 25 September 2014

Beras Raskin Tak Layak Makan Dijual ke Masyarakat

Kamis, 25 September 2014

SOREANG,(GM).-
Sejumlah anggota DPRD dari Fraksi PDIP Kab. Bandung, menemukan adanya beras raskin yang dijual ke masyarakat tidak layak dimakan. Temuan ini harus jadi perhatian Pemkab Bandung dan sudah selayaknya beras tersebut dikembalikan ke Bulog.
Ketua Fraksi PDIP Kab. Bandung, Ecep Sujana kepada klik-galamedia.com, Kamis (25/9) menuturkan, ketika ke lapangan, pihaknya mendapat keluhan dari masyarakat, dimana beras raskrin yang dijual ke masyarakat tidak layak dikonsumsi. Beras tidak layak konsumsi ini, di antaranya dijual di sejumlah desa di Kec. Majalaya, Paseh, Solokan Jeruk, Ibun dan Ciparay.
"Banyak laporan dari masyarakat yang mengeluhkan beras raskin. Kami juga memandang beras itu tidak layak konsumsi karena selain warnanya hitam, juga bau," katanya yang dibenarkan salah seorang anggota DPRD dari Fraksi PDIP Kab. Bandung, Yayat Sumirat.
Dengan masih adanya beras tidak layak konsumsi, Ecep menuturkan, hal ini perlu disikapi bersama antara Bulog dan Pemkab bandung. Pihaknyapun akan terus mengawasinya, karena pengawasan selama ini dianggap kurang.
Disinggung apakah akan melakukan pemanggilan terhadap pihak yang terkait, Ecep mengaku, hal ini akan dilakukan setelah pelantikan pimpinan DPRD Kab. Bandung definitif.
"Setelah pimpinan DPRD Kab. Bandung definitif dilantik, kita akan langsung kerja dan melakukan pemanggilan pihak terkait terhadap beras raskin ini. Pemkab Bandung harusnya tahu masih adanya beras raskin yang tidak layak makan masih dijual ke masyarakat," jelasnya.

http://www.klik-galamedia.com/2014-09-25/beras-raskin-tak-layak-makan-dijual-ke-masyarakat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar