Wamena, 24/6 (Jubi) – Kepala Kantor Seksi Logistik (Ka Kansilog) Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Habel Rumkorem mengatakan, realisasi Beras Miskin (Raskin) dari Januari hingga Juni 2013, secara umum realisasinya baru mencapai 52 persen.
“Jika dibandingkan tahun lalu, penyaluran Raskin untuk tahun ini memang cukup lambat, ini dikarenakan beberapa daerah terdapat pergantian Bupati sehingga mempengaruhi pada proses administrasi dan penyalurannya,” ujar Habel ke tabloidjubi.com di ruang kerjanya, Senin (24/6).
Dijelaskan, dari 7 kabupaten yang dilayani Bulog terhadap penyaluran Raskin, masih terdapat kabupaten yang masih sangat minim yaitu Kabupaten Mamberamo Tengah baru 5 persen dan Kabupaten Nduga baru 7 persen.
Sedangkan untuk Kabupaten Jayawijaya sendiri, diakui Habel sudah mencapai 67 persen, Kabupaten Lanny Jaya 50 persen, Yalimo 85 persen, Puncak Jaya 50 persen dan Tolikara 33 persen.
“Kepada kabupaten yang realisasinya masih sangat minim, kami sudah berupaya menghubungi mereka dan meminta agar segera menebus, karena saat ini stok kami di gudang masih sangat tersedia, jangan pada saat stok kurang baru dating minta ke kami,” tegasnya.
Sementara mengenai stok beras yang ada saat ini, diakuinya stok beras yang tersedia di gudang bulog sebanyak 1000 ton lebih, dimana stok tersebut bisa bertahan hingga satu bulan ke depan maupun hingga menjalani ibadah Puasa.
“Stok yang ada saat ini belum termasuk dengan beras yang masih dalam proses pengangkutan dari Sentani (Jayapura), karena setiap hari ada pengangkutan sehingga nantinya stok bisa bertambah. Dengan stok yang tersedia di gudang dan dalam proses pengiriman, kami pastikan stok beras bulog selama Pesparawi dan menjelang puasa pada posisi aman,” tegasnya.
Diakui Habel, beberapa hari belakangan ini stok beras yang masuk jumlahnya berkurang, hal ini dikarenakan dari proses pengangkutan. “Stok kita tergantung dari angkutan, untuk mengangkut beras bulog saat ini hanya ada lima aviasi yaitu Trigana, RPX, Cardig, Jayawijaya Dirgantara dan Deraya. Dimana setiap hari beras yang masuk rata-rata 100 ton,” paparnya.
“Beras yang masuk dilayani untuk golongan anggaran di 8 kabupaten yaitu Jayawijaya, Mamberamo Tengah, Yalimo, Lanny Jaya, Nduga, Yahukimo, Tolikara dan Puncak Jaya. Sedangkan untuk penyaluran Raskin hanya 7 kabupaten, karena kabupaten Yahukimo mengambil dari Merauke,” tandasnya. (Jubi/Islami)
http://tabloidjubi.com/2013/06/24/realisasi-raskin-januari-juni-2013-baru-52-persen/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar